Jumat, 29 Oktober 2010

EJAAN

Ejaan adalah penggambaran bunyi bahasa dengan kaidah penulisan yang distandardisasikan.
Ejaan biasanya memiliki tiga aspek yaitu :
(1) aspek fonologis yang menyangkut penggambaran fonem dengan huruf dan penyusunan abjad
(2) aspek morfologis yang menyangkut penggambaran satuan-satuan morfemis
(3) aspek sintaksis yang menyangkut penanda ujaran berupa tanda baca.

contoh artikel

Pemerintah menjamin tidak akan memungut biaya rumah sakit sepeserpun bagi korban bencana alam di Kepulauan Mentawai dan DI Yogyakarta.

Hal tersebut ditegaskan Kepala Bidang Pencegahan, Mitigasi dan Kesiapsiagaan Pusat Penanggulangan Krisis (PPK) Kementerian Kesehatan, Els Mangundap kepada wartawan di kantornya, Jalan HR Rasuna Said Jakarta Selatan, Jum'at (29/10).

Ia menjelaskan, biaya pengobatan baik di RS swasta maupun pemerintah bagi para korban bencana itu akan ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah daerah setempat dan pemerintah pusat.

"Kalau tidak bisa dibayar oleh Pemda, pihak rumah sakit bisa menagih ke pusat," terangnya.

Ia menambahkan, proses klaim biaya pengobatan dari rumah sakit bisa diajukan ke Direktur Pembinaan Pelayanan Medik Dasar untuk melakukan klarifikasi pengajuan biaya ke Kementerian Kesehatan.

Els juga menghimbau kepada semua pihak agar melaporkan ke pihak-pihak terkait kalau ada rumah sakit yang mengambil pungutan bagi pasien korban bencana.






Diksi, dalam arti aslinya dan pertama, merujuk pada pemilihan kata dan gaya ekspresi oleh penulis atau pembicara.[rujukan?] Arti kedua, arti "diksi" yang lebih umum digambarkan dengan enunsiasi kata - seni berbicara jelas sehingga setiap kata dapat didengar dan dipahami hingga kompleksitas dan ekstrimitas terjauhnya. Arti kedua ini membicarakan pengucapan dan intonasi, daripada pemilihan kata dan gaya.

Diksi memiliki beberapa bagian; pendaftaran - kata formal atau informal dalam konteks sosial - adalah yang utama. Analisis diksi secara literal menemukan bagaimana satu kalimat menghasilkan intonasi dan karakterisasi, contohnya penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan gerakan fisik menggambarkan karakter aktif, sementara penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan pikiran menggambarkan karakter yang introspektif. Diksi juga memiliki dampak terhadap pemilihan kata dan sintaks.

Lucy Hale

Satu lagi cewek manis yang akan menjadi idola baru kalian, cewek kelahiran Memphis , Tennessee, U.S ini memulai kariernya lewat reality show berjudul “American Juniors” di tahun 2003 silam. Setelah eksis di reality show tersebut cewek ini mulai mencoba coba menjadi guest star di serial tv seperti “Drake and Josh” dan “The OC”.
selain pernah bermain di berbagai serial tv, si cantikyang hobi nyanyi ini pernah juga membintangi beberapa judul film layar lebar seperti “The Sisterhood of the Traveling Pants 2”, “Fear Island” atau “Sorority war”. Nah di tahun 2010 namanya akan semakin melejit karena ia tampil sangat keren di serial TV yang saat ini lagi digilai anak muda di berbagai Negara, sebut saja Amerika & Australia , dan LOOKS yakin Indonesia akan menyusul menggilai serial “Pretty Little Liars” ini.
Serial ini adaptasi dari novel karya seorang penulis bernama Sara Sherpard yang berjudul sama dengan serial ini. Saat pertama tayang di 8 Juni 2010 lalu serial ini langsung mencuri banyak perhatian public, terutama karena acting dan kecantikan sang pemain utama , Lucy Hale (21) yang sangat memukau . Ditambah ceritanya yang sangat remaja, yaitu berkisah tentang tentang 4 remaja bernama Spencer, Hanna, Aria, dan Emly yang persahabatannya sedikit kacau setelah kehilangan si “Queen Bee”, Alison. Ditambah setelah kehilangan Alison mereka menjadi banyak mendapat terror dari seorang yang tidak mereka kenal.

Satu lagi = salah satu (tidak baku)
Cewek = wanita (tidak baku)
Karier = karir (serapan)
Reality show = (bahasa asing)
Mencoba-coba = mencoba (pemborosan kata)
Guest star = bintang tamu (bahasa asing)
Nyanyi = menyanyi (kurang imbuhan Me-)
Pernah juga = (pemborosan kata)
Nah = (tidak baku)
Ia = dia (tidak baku)
Sangat keren = sangat bagus (tidak baku)
Lagi digilai = sedang disukai (tidak baku)
Anak muda = tidak baku (remaja)
Sebut saja= seperti (tidak baku)
Menyusul = mengikuti (tidak baku)
Menggilai = menyukai (tidak baku)
Mencuri =
Public = penonton ( bahasa asing)
Acting = akting(serapan)
Sangat remaja = mudah diterima oleh remaja (tidak baku)
Sedikit = penempatan yang tidak tepat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar